. (lagi) tidak semua orang itu (punya niat) baik .

pics taken from here

Masih ingin membahas tentang hal yang kemarin, kali ini saya pengen deh nanya..

Tujuan teman2 bikin blog apa ya?
Duh, semoga jawabannya ga ada yang aneh2 ya?

Kenapa saya tiba2 nanya? iya, soalnya sedikit terusik karena habis baca tentang ada bbrp orang yang sebegitu putus asanya (mungkin) dengan kehidupannya sendiri sampai pada akhirnya dengan niatnya bikin blog hanya untuk ngerjain, atau menipu orang lain..

Masih sangat ga abis pikir, kenapa blog yang harusnya jadi ajang silaturahmi, pelampiasan perasaan (ehm, ini sih saya ya :D) justru malah dibuat jadi media penipuan. Dan ga cuma penipuan dalam bentuk materi aja loh, tapi ada juga beberapa yang menipu hanya untuk kepuasan semata.

Alasannya?
ya itu dia karena kurang puas dengan kehidupannya di dunia nyata, sehingga dia buat dunia sendiri di dunia maya. Modusnya bisa macam2.
Kalo yang saya bilang buat kepuasan batin ini, jadi sang orang ini, membuat dirinya menjadi banyak orang, jadi maksudnya membuat blog dengan banyak ID dan menipu korban2nya, ga jarang yang sebenarnya laki2 jadi perempuan dan sebaliknya. Jadi sang ID ID ini saling membela satu sama lainnya, saling bahu membahu buat menipu (yaiyalaahh, scr yg punya satu org yah? hehe). Menurut saya ini niat banget yahh, scr mereka memakai foto org lain (yang kalo saya bilang tidak mensyukuri penampakan wajah sendiri) dan memimliki kepribadian yang berbeda beda, hanya untuk menipu. humm...
Modus satu lagi yaa sudah banyak diperbincangkan juga, si penipu ini mendekati korban2nya, dengan memberikan cerita memelas, agar dikasihani oleh korban dan intinya pada akhirnya meminjam uang (well, meminjam disini maksudnya meminjam dengan tidak mengembalikannya lagi, alias mencuri) secara halus, dengan cara membuat sang korban jatuh cinta dan termakan rayuan gombalnya.

Seperti yang saya bilang kemarin, orang terdekat saya juga pernah ngalamin, dan cukup parah sampai kena fitnah segala, dari sms dengan kata2 kotor dan ditelpon (miss call) dengan jumlah ratusan dari pagi, siang sore, malam sampai dini hari nonstop, setiap harinya. Bahkan, sampai sekarang sudah lewat dari 1 tahun lebih, orang itu masih tetap sering mengirimkan sms kepada saya, karena hanya nomor telpon saya saja yang tidak berubah. Isi smsnya yaa masih berbagai rayuan gombalnya dengan berbagai macam bahasa yang masih ditujukan kepada orang terdekat saya dan tentu saja dengan berbagai nomor yang berbeda dan berganti ganti, mungkin dengan harapan dapat kembali lagi masuk ke dalam jebakannya atau entahlah apa alasannya, yang pasti menurut saya tidak mungkin baik karena orang baik tidak akan melakukan tindakan seperti itu. Mengirim smsnya pun tidak mengenal waktu, dan jangan tanya apa saya jengah atau tidak. Tentu iya, tapi menurut saya, orang2 seperti itu tidak pantas kita tanggapi, lebih baik didiamkan saja, toh dia akan sangat senang kalau kita tanggapi, karena dia merasa kita masih "menganggapnya", iya bukan? dan apabila kita diamkan, (semoga saja) suatu saat dia akan bosan. Amin.

Saya sekali lagi hanya mau share ajah, supaya (lagi-lagi) ini bisa kita jadikan sebagai pelajaran dan pengalaman buat kita agar kita tidak jadi korbannya yah :).

Semoga teman2 saya di blog ini tidak ada  memiliki niat seperti itu yah.. Saya yakin semuanya baik2 ;).

Btw, kalau ada yang iseng mau baca-baca cerita tentang tipu menipu ini lebih lengkapnya, bisa diklik disini, disini dan disini. =)
Sekali lagi, saya bukan mau mempermalukan orang-orang yang menjadi korban, tapi hanya ingin share saja, maaf kalau ada yang kurang berkenan. :)


Cheers,
°º☆★

☺ MY T W I T T E R ☺